Ini Manfaat Melakukan Perawatan Peeling secara Rutin
Murianews
Rabu, 8 Februari 2023 17:21:32
Demi mendapatkan kulit wajah yang cantik ini, banyak wanita yang rela mengeluarkan banyak biaya. Selain beli produk kecantikan, biaya ini juga digunakan untuk melakukan perawatan wajah di klinik kecantikan.
Ada banyak macam perawatan kulit wajah yang bisa dilakukan. Salah satu cara yang sering digunakan yaitu
peeling wajah.
Baca juga: Bintik Putih Mendadak Muncul di Wajah, Ini Kemungkinan PenyebabnyaMelansir dari Halodoc, Rabu (8/2/2023), peeling atau chemical peeling merupakan prosedur perawatan kulit yang menggunakan larutan kimia yang dioleskan ke kulit.
Perawatan peeling bertujuan untuk mengelupas lapiasn teratas kulit, supaya kulit yang baru dapat tumbuh kembali. Selain itu, memungkinkan kulit terasa halus halus setelah kulit yang lama tergantikan oleh yang baru.
Perawatan kulit dengan peeling seringkali digunakan untuk mengatasi kerutan, meratakan warna kulit, dan menghilangkan bekas luka. Namun untuk mendapatkan manfaat sesuai dengan keinginan, perawatan ini perlu dilakukan secara teratur. Sebab, untuk mendapatkan hasil yang maksimal membutuhkan waktu yang lama.
Perawatan peeling memiliki banyak manfaat, terutama untuk memperbaiki masalah kulit. Berikut ini beberapa manfaat peeling jika rutin dilakukan:
Mengatasi jerawatJerawat merupakan kondisi kulit yang paling umum. Biasanya, jerawat diobati dengan produk topikal atau obat oral. Namun, perawatan peeling juga dapat membantu mengatasi masalah kulit yang satu ini. Cara kerjanya yaitu dengan:
1. Memecah komedo (folikel rambut yang tersumbat).
2. Menurunkan produksi minyak.
3. Membunuh bakteri.
4. Mengurangi peradangan.
5. Meningkatkan penyerapan pengobatan topikal.
6. Mengatasi jerawat.
7. Memudarkan bekas jerawat
Saat jerawat tumbuh, kulit akan menciptakan serat kolagen baru untuk memperbaiki lesi yang dibuat oleh kulit yang meradang. Produksi serat kolagen baru tersebut dapat menciptakan bekas luka hipertrofik, yang tampilannya bergelombang dan menonjol. Selain itu, bisa juga muncul luka atrofi, yang dapat menyebabkan stres pada kulit.
Nah, pengelupasan kimia dengan peeling dapat membantu mengelupas lapisan kulit atas, yang menghilangkan kelebihan kolagen. Biasanya, pengelupasan kimia atau chemical peeling direkomendasikan untuk memudarkan bekas jerawat.
Meringankan gejala rosaceaRosacea merupakan kondisi peradangan kulit yang menyebabkan kemerahan, bengkak, dan benjolan merah. Kondisi tersebut juga dapat menyebabkan jerawat, atau yang dikenal sebagai jerawat rosacea. Terkadang, perawatan peeling dapat membantu meringankan gejala tersebut. Biasanya, direkomendasikan untuk rosacea ringan atau sedang.
Mengatasi penuaan kulitChemical peeling dapat membantu mengurangi tanda-tanda penuaan, termasuk:
1. Keriput.2. Garis-garis halus.3. Bintik-bintik hitam terkait penuaan.4. Warna kulit tidak merata.5. Kulit kasar.6. Kulit kering.Jika melakukan perawatan peeling secara teratur, maka kulit yang lama akan mengelupas sehingga memicu produksi kolagen dan elastin. Hal tersebut dapat membantu pertumbuhan kulit baru dan membuat kulit terasa kenyal dan kencang, serta mengurangi munculnya kerutan.Namun, chemical peeling tidak direkomendasikan untuk menghilangkan kerutan yang dalam. Selain itu, perawatan ini tidak dapat mengencangkan kulit yang sudah kendur.
Memperbaiki hiperpigmentasiSelain bekas jerawat dan bintik-bintik penuaan, perawatan peeling juga dapat mengatasi hiperpigmentasi, seperti:1. Warna kulit tidak merata.2. Melasma.3. Bekas luka bedah.4. Bekas luka karena cedera.5. Perubahan warna karena kerusakan akibat sinar matahari.6. Kulit kusam.Perawatan ini memungkinkan kulit baru muncul kembali, yang membantu kulit terlihat lebih cerah dan sehat. Setelah melakukan perawatan peeling, kulit jadi lebih sensitif terhadap paparan sinar matahari untuk sementara itu.Maka itu, penting untuk mengaplikasikan tabir surya setiap hari dengan SPF 30 atau lebih. Pastikan juga untuk membatasi waktu paparan di bawah sinar matahari. Terutama di antara jam 10 pagi hingga 2 siang. Penulis: Dani AgusEditor: Dani AgusSumber: halodoc.com
Murianews, Kudus – Setiap orang, kususnya para wanita pasti mendambakan untuk memiliki kulit wajah yang sehat dan bersinar. Apalagi bagi mereka yang sehari-harinya mesti tampil di hadapan publik.
Demi mendapatkan kulit wajah yang cantik ini, banyak wanita yang rela mengeluarkan banyak biaya. Selain beli produk kecantikan, biaya ini juga digunakan untuk melakukan perawatan wajah di klinik kecantikan.
Ada banyak macam perawatan kulit wajah yang bisa dilakukan. Salah satu cara yang sering digunakan yaitu
peeling wajah.
Baca juga: Bintik Putih Mendadak Muncul di Wajah, Ini Kemungkinan Penyebabnya
Melansir dari Halodoc, Rabu (8/2/2023), peeling atau chemical peeling merupakan prosedur perawatan kulit yang menggunakan larutan kimia yang dioleskan ke kulit.
Perawatan peeling bertujuan untuk mengelupas lapiasn teratas kulit, supaya kulit yang baru dapat tumbuh kembali. Selain itu, memungkinkan kulit terasa halus halus setelah kulit yang lama tergantikan oleh yang baru.
Perawatan kulit dengan peeling seringkali digunakan untuk mengatasi kerutan, meratakan warna kulit, dan menghilangkan bekas luka. Namun untuk mendapatkan manfaat sesuai dengan keinginan, perawatan ini perlu dilakukan secara teratur. Sebab, untuk mendapatkan hasil yang maksimal membutuhkan waktu yang lama.
Perawatan peeling memiliki banyak manfaat, terutama untuk memperbaiki masalah kulit. Berikut ini beberapa manfaat peeling jika rutin dilakukan:
Mengatasi jerawat
Jerawat merupakan kondisi kulit yang paling umum. Biasanya, jerawat diobati dengan produk topikal atau obat oral. Namun, perawatan peeling juga dapat membantu mengatasi masalah kulit yang satu ini. Cara kerjanya yaitu dengan:
1. Memecah komedo (folikel rambut yang tersumbat).
2. Menurunkan produksi minyak.
3. Membunuh bakteri.
4. Mengurangi peradangan.
5. Meningkatkan penyerapan pengobatan topikal.
6. Mengatasi jerawat.
7. Memudarkan bekas jerawat
Saat jerawat tumbuh, kulit akan menciptakan serat kolagen baru untuk memperbaiki lesi yang dibuat oleh kulit yang meradang. Produksi serat kolagen baru tersebut dapat menciptakan bekas luka hipertrofik, yang tampilannya bergelombang dan menonjol. Selain itu, bisa juga muncul luka atrofi, yang dapat menyebabkan stres pada kulit.
Nah, pengelupasan kimia dengan peeling dapat membantu mengelupas lapisan kulit atas, yang menghilangkan kelebihan kolagen. Biasanya, pengelupasan kimia atau chemical peeling direkomendasikan untuk memudarkan bekas jerawat.
Meringankan gejala rosacea
Rosacea merupakan kondisi peradangan kulit yang menyebabkan kemerahan, bengkak, dan benjolan merah. Kondisi tersebut juga dapat menyebabkan jerawat, atau yang dikenal sebagai jerawat rosacea. Terkadang, perawatan peeling dapat membantu meringankan gejala tersebut. Biasanya, direkomendasikan untuk rosacea ringan atau sedang.
Mengatasi penuaan kulit
Chemical peeling dapat membantu mengurangi tanda-tanda penuaan, termasuk:
1. Keriput.
2. Garis-garis halus.
3. Bintik-bintik hitam terkait penuaan.
4. Warna kulit tidak merata.
5. Kulit kasar.
6. Kulit kering.
Jika melakukan perawatan peeling secara teratur, maka kulit yang lama akan mengelupas sehingga memicu produksi kolagen dan elastin. Hal tersebut dapat membantu pertumbuhan kulit baru dan membuat kulit terasa kenyal dan kencang, serta mengurangi munculnya kerutan.
Namun, chemical peeling tidak direkomendasikan untuk menghilangkan kerutan yang dalam. Selain itu, perawatan ini tidak dapat mengencangkan kulit yang sudah kendur.
Memperbaiki hiperpigmentasi
Selain bekas jerawat dan bintik-bintik penuaan, perawatan peeling juga dapat mengatasi hiperpigmentasi, seperti:
1. Warna kulit tidak merata.
2. Melasma.
3. Bekas luka bedah.
4. Bekas luka karena cedera.
5. Perubahan warna karena kerusakan akibat sinar matahari.
6. Kulit kusam.
Perawatan ini memungkinkan kulit baru muncul kembali, yang membantu kulit terlihat lebih cerah dan sehat. Setelah melakukan perawatan peeling, kulit jadi lebih sensitif terhadap paparan sinar matahari untuk sementara itu.
Maka itu, penting untuk mengaplikasikan tabir surya setiap hari dengan SPF 30 atau lebih. Pastikan juga untuk membatasi waktu paparan di bawah sinar matahari. Terutama di antara jam 10 pagi hingga 2 siang.
Penulis: Dani Agus
Editor: Dani Agus
Sumber: halodoc.com