Desainer Debby Kenalkan Tenun Bomba di Ajang Fashion Show Bali 2024

Cholis Anwar
Minggu, 8 September 2024 14:26:00

Murianews, Badung – Desainer kenamaan asal Indonesia, Debby Fauziyanto, yang dikenal melalui karya fesyen batiknya, memperkenalkan kain tenun bomba asal Sulawesi Tengah dalam ajang Fashion Show Bali 2024 Cultural Vibes di Kabupaten Badung.
Dalam peragaan busana tersebut, Debby membawa kain tradisional ini sebagai upaya mengenalkannya ke khalayak yang lebih luas, khususnya dalam rangka memperingati Hari Tenun Nasional.
Debby mengungkapkan alasannya membawa kain tenun bomba karena kemiripan motifnya dengan kain endek Bali.
”Kami sedang mengembangkan tenun bomba karena banyak yang keliru membedakannya. Orang sering mengira tenun ini adalah endek Bali,” ujarnya dikutip dari Antara, Minggu (8/9/2024).
Menurut Debby, popularitas tenun bomba mulai meningkat, terutama setelah Elon Musk terlihat mengenakan tenun saat berkunjung ke Bali. Namun, banyak yang belum tahu bahwa kain tersebut berasal dari Sulawesi Tengah.
”Kadang orang tidak tahu dari mana asal tenun itu. Kami ingin kain tenun bomba lebih dikenal,” tambahnya.
Pemilik jenama busana Debz ini juga menjelaskan perbedaan mendasar antara tenun bomba dan endek Bali.
“Motif pada tenun bomba lebih mencerminkan kehidupan sehari-hari masyarakat Sulawesi Tengah, seperti motif daun kelor, mawar, dan sero tangga. Setiap motif memiliki filosofi tersendiri. Daun kelor, misalnya, melambangkan kehidupan yang tidak hanya digunakan untuk obat, tapi juga sebagai makanan,” katanya.
Dalam ajang tersebut, Debby juga berkolaborasi dengan Upie Parura, seorang insinyur teknik sipil yang ikut serta dalam memperkenalkan kain tenun bomba. Bersama Upie, Debby menampilkan koleksi busana denim yang dipadukan dengan tenun bomba.
Tantangan ini diakui Debby cukup menarik, mengingat selama ini ia lebih dikenal dengan karyanya yang memadukan batik dengan busana modern.
”Kali ini, saya menampilkan koleksi baru berupa denim campur wastra dari Sulawesi Tengah, dan partner saya Upie mewakili daerah tersebut. Desain kami lebih ke pakaian siap pakai yang tetap elegan,” jelasnya.
Selain karya Debby, sekitar 20 desainer lain juga turut serta memamerkan karyanya dalam ajang Fashion Show Bali 2024 Cultural Vibes. Debby berharap melalui karyanya, masyarakat bisa melihat bahwa kain tenun, khususnya tenun bomba, tidak hanya formal, tetapi juga bisa dipakai dengan santai dan tetap terkesan mewahdebby